Dia begitu dekat,
Bahkan bisa kulihat dari jendela kamarku
Begitu indah, sangat indah
Bahunya, tawanya
Tapi dia jauh
Hatinya jauh dariku
Hanya dia yang penuhi mataku, pikiranku, hatiku
Ada disetiap kumelangkah, ada disetiap detik pikirku
Dia slalu ada…tapi tak pernah ada
Tak pernah ada disisiku, tak pernah ada temaniku, tak pernah ada untukku, tak pernah bisa kupeluk lagi, lengan itu, jari-jari itu,
Tak pernah untukku lagi
Mata itu...
Senyum itu..
Masih saja terlontar darinya
Tersirat pada ucapnya
Berartikah aku??
Aku hanya ingin..
Bukan hanya!
Aku ingin dia!smua tntang dia!segala yang ada padanya!
Ku mau semuanya!
Ku ingin dia untukku, disetiap malamku, disetiap gundahku, disetiap tangisku, disetiap sayangku, disetiap belaiku, disetiap detik hariku, memenuhi seluruh tubuhku
Dia yang hanya bisa kulihat dari balik jendela kamarku..
Dia yang hanya bisa terus kuperhatikan tanpa dia tahu mataku hanya tertuju padanya
Dia yang dengan keringatnya berada di timur sana
Dia mimpiku
1 komentar:
puisi2 na bagus juga...
nampakna anda hobi nulis puisi ya...
saya suka bca puisi"di balik jendela" nie...
oh ya" buat mok Di Jey..
inget angkat jemurannya..hehehe
Posting Komentar